Puisi yang pertama adalah Kita Akan Sampai Pada Langit karya Wan Anwar dan yang kedua, Sajak Putih-nya Om Chairil Anwar. Berikut baris-baris puisi-nya. Cekidot!
KITA AKAN SAMPAI PADA LANGIT
Bandung,1992 Moh Wan Anwar
Kita akan sampai pada langit
Yang birunya menebalkan keangkuhan
Kita akan membawa kabar percakapan tergesa
Dari tanah yang mengepulkan asap hitam
Kita akan selalu menuju waktu
walau segala gegas dilambatkan
Kita akan menghitung setiap kelokan
Menanam setiap benih benih keabadian
Dan disibuk mencari satu pegangan
SAJAK PUTIH
Karya: Chairil Anwar
Bersandar pada tari warna pelangi
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Kau depanku bertudung sutra senja
Di hitam matamu kembang mawar dan melati
Harum rambutmu mengalun bergelut senda
Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Meriak muka air kolam jiwa
Dan dalam dadaku memerdu lagu
Menarik menari seluruh aku
Hidup dari hidupku, pintu terbuka
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah…
Selama matamu bagiku menengadah
Selama kau darah mengalir dari luka
Antara kita Mati datang tidak membelah…
Nahhh itu dia puisi-puisinya. Keren kan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar